Wujudkan #SuamiIstriMasak, Keharmonisan Rumah Tangga Berawal dari Hal Sederhana
Credit: Canva Pro |
"Every wife must be responsible for any needs in the kitchen, while their husband focuses on working. Is that always true?"
Jika sudah menikah, maka pekerjaan utama istri ya di dapur, menyiapkan makanan buat asupan nutrisi suami dan buah hatinya. Bahkan, seorang penulis dari Jepang bernama Tokomo Aoyama pun seakan membenarkan perspektif tersebut. Dalam bukunya berjudul “Reading Food in Modern Japanese Literature”, Aoyama menjelaskan bahwa tubuh wanita sangat erat kaitannya dengan penyajian makanan di dapur jika merujuk pada budaya Jepang.
Kemudian, jika melihat tradisi dari tahun ke tahun, memang sudah jadi rahasia umum bahwa seorang istri bertanggung jawab atas hidangan untuk keluarganya. Hal ini didukung oleh sebuah studi yang dilakukan Allyson Denise Marino pada tahun 2012, yang menunjukkan bahwa wanita adalah produsen sekaligus konsumen pada karakter novel yang ditulis oleh penulis wanita.
Namun bukan berarti seorang istri tidak bisa berbagi peran dengan suaminya dalam hal ini. Tidak ada salahnya jika sesekali berkolaborasi bersama, misalkan saja masak bersama suami di akhir pekan. Mungkin beberapa orang menganggap kolaborasi di dapur seperti itu tidak terlalu penting dan sepertinya mustahil dilakukan. Hanya buang-buang waktu saja.
"Buat apa? Malu ah. Malah bikin awkward." Celoteh para wifey.
Jangan salah, meskipun kolaborasi di dapur terdengar sepele, namun ada banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh kedua belah pihak. Penasaran apa saja manfaatnya? Disini, saya sudah membaginya menjadi beberapa poin yang bisa Anda simak sebagai berikut.
Manfaat Berkolaborasi Bersama Suami di Dapur
"Some people are too shy to have collaboration with their couple while they also expect more interactions with their hubby. Then, why don't they collaborate?"
Nggak ada yang sia-sia dari kolaborasi antara suami istri. Setidaknya, ada beberapa manfaat yang bisa kita rasakan jika sering berkolaborasi di dapur bersama suami saat weekend tiba. Apa saja itu? Yuk simak sebagai berikut!
1. Memiliki Waktu Khusus untuk Quality Time
Saya menganggap Quality time bersama pasangan itu perlu apalagi jika masing-masing dari kita punya kesibukan sendiri selama weekdays (hari-hari biasa). Nah, dengan berkolaborasi di dapur saat weekend tiba, tentu saja momen itu bisa saya jadikan sebagai momentum quality time bareng suami. Ngobrolin banyak hal secara intense.
Biasanya kan kalau weekend enaknya buat liburan ya. Tapi kalau dipikir-pikir lagi, liburan juga butuh budget banyak, sedangkan kebutuhan rumah selalu ada saja.
"Kalau quality time ngabisin banyak uang, yang ada malah adu argumen pas pulang ke rumah. Mengsedih"
Nah, Bunda tidak perlu risau lagi mikirin hal itu.
Jika Bunda ingin quality time dengan suami tapi tidak ingin mengeluarkan budget yang banyak, maka memasak bareng suami di dapur bisa jadi solusi terbaik. Bunda bisa menentukan menu apa yang akan dimasak menyesuaikan budget yang ada. Bagaimana? Sudah terjangkau, bisa punya waktu spesial berdua pula. Kurang romantis apa coba?
2. Meningkatkan Keharmonisan Rumah Tangga
Ada banyak kasus perceraian di media sosial dikarenakan tidak harmonisnya hubungan rumah tangga. Mungkin alasannya karena jarang menghabiskan waktu bersama pasangan, atau sibuk sama urusannya sendiri. Jadi, merasa seakan hubungan semakin renggang kian bertambahnya hari.
"I'm so sad to hear that. However, divorcement can also be avoided by doing certain activities together with hubby, which means to get closer."
Nah, jika Anda sering-sering melakukan kolaborasi dengan suami, contohnya masak bersama, tentu saja keharmonisan keluarga bisa tetap terjaga. Dengan menyisihkan waktu untuk pujaan hati di akhir pekan, Anda bisa menabur kasih sayang dan kepercayaan Anda kepadanya melalui aktivitas ini.
Selama memasak, kita juga bisa saling memberikan afirmasi atau sanjungan. Seperti memuji rasa masakan yang lezat misalnya atau memuji suami yang tetap terlihat tampan walaupun sedang memasak. Hal-hal kecil seperti itu akan membuat pasangan merasa percaya diri dan lebih dihargai.
Sekadar info, perusahaan food delivery bernama HelloFresh pernah melakukan survei kepada 1000 partisipan pria dan wanita tentang aktivitas yang menyenangkan bagi suami istri. Jawaban yang dominan dari mereka adalah aktivitas memasak. Mereka menganggap aktivitas ini sama menyenangkannya dengan berhubungan intim. Hal ini membuktikan bahwa aktivitas memasak bersama pasangan bukanlah sesuatu yang bisa diremehkan eksistensinya.
3. Menciptakan Komunikasi yang Baik
Deep talk bersama pasangan tidak hanya bisa dilakukan sebelum tidur saja. Anda juga bisa deeptalk saat berkolaborasi di dapur bersama suami. Ceritakan apa yang terjadi di hari-hari kemarin atau bagaimana suasana hati saat ini. Lalu, dengarkan respons suami dan jangan lupa ajak suami untuk bercerita juga agar perbincangan tidak hanya dominan satu arah.
Tentu saja, berdialog dengan suami adalah hal yang sepele, tetapi momen itu sangat berarti bagi kedua belah pihak. Selain bisa lebih memahami karakter satu sama lain, komunikasi pun bisa terjaga dengan baik.4. Suami Semakin Cinta Istri
Percaya tidak jika masakan itu bisa menumbuhkan kembali benih-benih cinta yang mulai ringkih? Kalau saya sangat percaya akan hal itu. Suami akan lebih betah di rumah jika istrinya pandai memasak. Apalagi jika dibuatnya dengan sepenuh hati, pasti suami akan merasa dirinya paling beruntung di dunia karena dispesialkan oleh orang tercinta.
Nah, jika ingin lebih spesial, Anda bisa berkolaborasi bersama suami di dapur, untuk memasak makanan favoritnya. Melansir dari Elitedaily, pasangan suami istri yang sering menghabiskan waktunya untuk memasak bersama, mereka memiliki cinta dan kasih sayang yang lebih. Hal itu terbukti dengan banyaknya suami istri yang sering masak bareng, hubungannya semakin terlihat mesra, bahagia, dan romantis.
5. Bisa saling Memahami Satu Sama Lain
Urusan dapur mungkin sudah identik dengan tugas istri. Bergulat dengan bumbu-bumbu dapur, menyiapkan santapan yang bernutrisi untuk keluarganya setiap hari tanpa mengenal lelah. Nah, dengan berkolaborasi di dapur, suami pun juga akan ikut merasakan bagaimana lelahnya memasak setiap harinya, belum lagi mengurus kebutuhan anak, hingga bersih-bersih rumah.
Jadi tidak akan ada alasan lagi untuk menyepelekan pekerjaan istri. Hal ini tentunya akan sangat baik untuk menumbuhkan rasa saling memahami antar pasangan. Apalagi jika suami jarang punya waktu di rumah karena sibuk kerja, kolaborasi di dapur seperti ini adalah ide yang gemilang untuk bisa melibatkan suami dalam urusan istri.6. Memberikan Asupan yang Lebih Sehat
Jujur, saya sangat khawatir dengan makanan-makanan murah yang dijual di pasaran. Yang saya pikirkan adalah apakah bahan-bahan yang dipakai benar-benar layak dan berkualitas, atau justru sebaliknya. Selain itu, makanan di luar juga tinggi akan MSG dan bisa jadi juga mengandung pewarna yang dilarang. Itu mengapa, saya sangat menghindari makan diluar jika kondisinya tidak urgent.
Nah, dengan sering berkolaborasi bersama suami di dapur, kita sebagai istri akan lebih mudah menyeleksi makanan yang layak dan tidak layak untuk keluarga. Kita juga tahu persis bagaimana kualitas dan kehiginiesan bahan-bahan yang akan dipakai, sehingga tidak perlu lagi ragu dan bertanya-tanya. Jika bahan yang digunakan jelas berkualitas, maka hal itu akan sangat berdampak pada kesehatan keluarga, terutama buah hati,
Ide Masakan untuk Kolaborasi Bersama Suami di Dapur
Ide kolaborasi perlu direncanakan dan dipertimbangkan sejak awal agar tidak gupuh saat berkolaborasi di dapur bareng suami.
1. Memasak Makanan Ala Kaki Lima
Makanan ala Kaki Lima memang tidak ada duanya karena kebanyakan darinya punya cita rasa yang khas dan seakan mendorong siapa saja untuk menyantapnya. Tapi bukan berarti Bunda tidak bisa masak makanan ala Kaki Lima di dapur sendiri. Dengan skill memasak emak-emak Indonesia, tentunya membuat makanan ala Kaki Lima versi rumahan bukanlah hal yang sulit.
Lalu, apa saja rekomendasi masakannya? Ada beberapa makanan yang ingin saya rekomendasikan. Namun, dari semuanya, saya sangat tertarik untuk merekomendasikan Bakmi, Kwetiau, Nasi goreng, sate, sampai dengan Bakso. Hal itu dikarenakan bahan hingga proses pembuatannya cukup simple dan dipastikan siapa saja suka.
Walaupun homemade tapi soal rasa pasti tidak kalah dengan yang dijual oleh Pedagang Kaki Lima, asal kita menggunakan resep yang tepat. Dengan begitu, tidak perlu lagi harus jauh-jauh ke warung pinggiran untuk menyantap makanan legend Kaki Lima.
Nah, salah satu resep terfavorit saya dan keluarga adalah Bakmi Goreng. Meski makanan ini sangat sederhana, tetapi bisa membuat mood dan selera makan meningkat. Apalagi jika makannya ketika masih hangat, pasti bakal lebih menggoda lidah.
Ngomongin soal Bakmi, saya ingin share resep nih. Untuk resep bakmi sendiri, saya biasanya hanya perlu membeli mie gepeng di mini market, dan menyiapkan bahan lainnya seperti sawi, kubis, suwiran daging ayam, telur, hingga daun bawang. Lalu untuk bumbunya antara lain bawang merah, bawang putih, cabe rawit, lada, garam, gula, kecap ABC, minyak wijen, dan penyedap rasa. Berikut adalah resep singkatnya:
Rebus 1 bungkus mie gepeng isi 2 sampai lunak, jangan terlalu lunak ya karena bisa lembek saat dimasak.
Iris 3 bawang merah dan 3 bawang putih, lalu cincang. Cabai juga diiris (jumlah sesuai preferensi).
Potong daun bawang, sawi, dan kubis secukupnya.
Nyalakan kompor dan panaskan minyak.
Orek 1-2 butir telur, lalu masukkan irisan bawang dan cabai.
Tambahkan air sedikit saja, lalu tambahkan ½ sdm gula, dan ½ sdm garam.
Tambahkan ½ bungkus penyedap rasa, dan sedikit lada serta 1 sdm minyak wijen (opsional)
Tambahkan kecap ABC dan saus tomat secukupnya.
Masukkan mie yang sudah direbus, lalu suwiran daging ayam, sawi, kubis, dan daun bawang.
Campur mie dengan bumbu sampai merata, dan sampai sayuran layu.
Icip rasanya, jika kurang sedap, bisa tambahkan penyedap rasa.
Selesai.
Nah, itu tadi adalah resep membuat bakmi yang simple dan enak. Untuk resep kuliner ala Kaki Lima lainnya bisa Anda riset di internet ya. Semoga kolaborasi Anda dengan suami menyenangkan!
2. Memasak Makanan Pedas Manis
Di dunia ini, siapa sih yang tidak suka pedas? Mungkin hanya segelintir orang ya. Saya pribadi dan keluarga termasuk pecinta pedas. Tidak lengkap rasanya jika makanan tidak ada sentuhan rasa pedas. Nah, jika Anda ingin berkolaborasi dengan suami di dapur, makanan-makanan pedas bisa jadi ide masakan yang menantang.
Tentunya, ada banyak sekali makanan pedas yang bisa Anda masak. Jika Anda suka masakan yang manis-manis, maka makanan dengan cita rasa pedas manis bisa jadi opsi terbaik. Perpaduan antara kecap dan sambal akan membuat Anda ketagihan saat menyantapnya.
Lalu, apa saja masakan yang saya rekomendasikan untuk Anda? Beberapa masakan pedas yang bisa Anda jadikan menu kolaborasi antara lain Ceker Pedas, Cilok Mercon, Telur Mercon, Krengsengan Tulang Ayam, hingga Bebek Mercon.
Nah, sebelum menyantap hidangan pedas, tidak lengkap rasanya jika tidak menyediakan susu untuk menetralisir rasa pedas di lidah. Untuk itu, Anda perlu menyiapkannya ketika menyantap makanan pedas bersama keluarga, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Have nice cooking with hubby anyway..
Mau Masakan Kaya akan Cita Rasa? Gunakan Saja Kecap ABC
Kecap adalah komponen wajib yang harus ada di dapur karena banyak sekali makanan yang memerlukan bahan satu ini. Jika Anda berkolaborasi dengan Pak Suami di dapur untuk memasak makanan yang membutuhkan kecap, maka tidak perlu khawatir lagi dengan rasa dari hasil masakannya.
Kecap ABC yang terbuat dari kedelai pilihan, akan membuat masakan Anda kaya rasa dan sudah pasti disukai keluarga. Rasa manis dan gurihnya yang khas akan membuat masakan Anda semakin lezat, apalagi jika Anda membuat makanan yang pedas manis.
Siapa sih yang tidak tergoda dengan produk dari PT Heinz ABC ini?
Kecap ABC mampu menerjemahkan berbagai rasa sehingga tidak heran jika ia dengan mudahnya diterima oleh lidah masyarakat Indonesia. Untuk itu, gunakan kecap ABC dalam masakan Anda setiap harinya agar tidak ragu lagi dengan cita rasa masakan yang Anda buat. Apalagi jika lagi collab bareng suami, pasti ingin menghadirkan hidangan yang sempurna di lidah. Bukankah begitu?
Kecap ABC Wujudkan Kolaborasi antar Suami Istri menjadi Nyata
Siapa bilang suami istri tidak bisa berkolaborasi? Dalam hal memasak saja mereka bisa saling mengisi satu sama lain jika mau menyisihkan waktu untuk Quality Time di sela-sela kesibukan. Itu artinya, kolaborasi antara suami dan istri sangat mungkin terjadi dan seharusnya memang demikian.
Itulah yang diharapkan oleh semua pihak, khususnya Kecap ABC yang sangat mendukung kolaborasi tersebut. Kecap ABC sangat menyadari bahwa hubungan yang harmonis tidak akan terbentuk begitu saja tanpa adanya aksi yang nyata. Nah, salah satu usaha yang dilakukan oleh Kecap ABC dalam rangka menciptakan keharmonisan rumah tangga masyarakat Indonesia adalah dengan mengadakan kampanye #SuamiIstriMasak.
Harapannya, dengan adanya kampanye ini, banyak pasangan suami istri yang turut serta dalam gerakan ini. Nah, kali ini Kecap ABC bekerjasama dengan platform IIDN untuk mewujudkan harapan tersebut dengan menyelenggarakan lomba blog yang total hadiahnya mencapai Rp10.000.000,00. Perlombaan ini tentunya bisa diikuti oleh siapapun yang berminat tanpa mengenal background.
Perlu diketahui bahwasanya kampanye-kampanye seperti ini sebelumnya juga pernah diadakan oleh Kecap ABC, bahkan sudah berlangsung sejak tahun 2018. Mulai dari Kampanye Diinisiasi (2018), Inisiasi Kampanye selama Hari Kesetaraan Perempuan (2019), Kampanye Hari Kesetaraan Perempuan dengan berkolaborasi bersama platform edukasi (2020), hingga pernah juga berkolaborasi dengan Titi Kamal dan Christian Sugiono di tahun 2021 yang tujuannya untuk menekankan pentingnya kolaborasi suami dan istri di dapur.
Video #SuamiIstriMasak Kecap ABC benar-benar Menginspirasi Saya
Kolaborasi suami istri seharusnya memang dilakukan secara nyata, bukan hanya wacana. Salah satu video yang sangat menginspirasi saya untuk membuat tulisan ini adalah video #SuamiIstriMasak yang diunggah di channel YouTube Kecap ABC. Video berdurasi 2 menit 50 detik itu, membuat pikiran saya terbuka bahwasanya memasak bareng suami itu ternyata sangat seru dan membuat hubungan semakin hangat.
Mungkin awalnya ragu karena tidak banyak suami yang mau membantu istrinya memasak. Bisa jadi juga ada istri yang tidak ingin diganggu saat memasak karena takut dapur akan lebih messy. Namun, setelah melihat video tersebut, saya pun jadi berpikir seperti ini, "Eh, ternyata asyik ya masak bareng suami. Kayaknya seru nih, kalau masak dibantu suami. Bisa bercanda bareng, bertukar pikiran, hingga adu mekanik. Hehe."
Nah, jika Bunda ingin mendapatkan inspirasi juga seperti saya, Bunda bisa menonton video berikut:
Bagaimana Bunda? Setelah menonton video tersebut, pasti Bunda juga merasa iri dengan kebersamaan pasangan suami istri yang ada di video itu, dan rasanya ingin sekali punya momentum seperti itu. Nah, keinginan itu bisa Anda wujudkan bersama suami tercinta. Yuk, ajak suami Anda untuk berkolaborasi di dapur bersama. Rencanakan ide masakan apa yang ingin dimasak, dan jangan lupa untuk melibatkan Kecap ABC dalam setiap masakan Anda agar rasanya lebih sempurna.
Setelah membuat tulisan di atas, saya ingin menyampaikan beberapa patah kata sebagai perpisahan. Bahwasanya, kita tidak perlu pusing-pusing memikirkan bagaimana cara menciptakan keharmonisan rumah tangga. Dari hal-hal sederhana seperti memasak bersama suami di dapur, keharmonisan bisa tercipta seiring berjalannya waktu. Semakin sering kita meluangkan waktu untuk masak bareng suami, semakin terjaga pula keharmonisan dan keromantisan dalam keluarga.
Nah, jika hubungan orang tua harmonis dan mesra, maka hal itu akan sangat berpengaruh pada psikologis buah hati. Si kecil tidak akan merasa kekurangan support system dan tidak butuh tempat pelarian untuk mencari kasih sayang dan penghargaan karena semua itu bisa ia dapatkan dari orang tua yang saling mencinta.
Yuk wujudkan harapan semua pihak, khususnya Kecap ABC dalam merealisasikan kolaborasi suami istri di dapur. Caranya dengan turut serta dalam gerakan #SuamiIstriMasak ini. Bagikan momen terbaik Anda saat memasak di dapur bersama suami tercinta. Have fun!
Referensi:
https://www.liputan6.com/citizen6/read/3683641/studi-masak-bareng-suami-bikin-hubungan-makin-bahagia
Rusdiarti, Suma Riella. "Dapur, Makanan, dan Resistensi Perempuan dalam Cerita Pendek Kutukan Dapur Karya Eka Kurniawan." Jurnal Ilmu Budaya 7.2 (2019): 282-290.
https://www.popmama.com/life/relationship/rendy-muthaqin/alasan-memasak-bersama-pasangan-memengaruhi-keintiman-hubungan
https://www.fimela.com/lifestyle/read/3885137/memasak-bersama-aktivitas-sederhana-yang-bikin-suami-makin-mencintaimu
Belum ada Komentar untuk "Wujudkan #SuamiIstriMasak, Keharmonisan Rumah Tangga Berawal dari Hal Sederhana"
Posting Komentar